Pencarian
Bahasa Indonesia
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
Judul
Naskah
Berikutnya
 

Tiga Langkah yang Harus Diikuti untuk Mencapai Kesepakatan Damai, Bagian 1 dari 3

Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
(Guru memulai ini dengan pengingat seperti buku harian yang awalnya dimaksudkan untuk mencatat semua gelar dari para Raja yang dipanggil, kemudian Beliau melanjutkannya, sehingga ini menjadi pesan bagi dunia saat kita terus membacanya.)

Sembilan belas Maret. Laporan dari UR (Guru Ultima): Perdamaian telah datang. Hanya saja karma dunia terlalu berat, yang menghambatnya. Juga, ada dua Raja yang telah diancam oleh para hantu bengis, jadi Mereka tidak berani bergabung dengan Pasukan Perdamaian. Dan tidak hanya itu, Mereka juga melakukan sesuatu untuk menundanya. Oh, ini mengerikan, beberapa hari ini. Dan kemarin, disebutkan bahwa ada 92 Raja yang datang untuk panggilan rapat dan Mereka semua berjanji untuk melakukan apa yang Mereka bisa untuk membantu proses Perdamaian. Mereka Raja-Raja yang sangat istimewa.

Tidak seorang pun akan tahu bahwa ada berbagai Raja di Alam Semesta. Soalnya, setiap departemen, setiap karakter di Bumi, yang sebagian besar milik manusia, memiliki dunianya sendiri, dan setiap dunia memiliki seorang Raja. Nah, saya telah menyebutkan beberapa gelar Mereka sebelumnya, tapi kemarin, ada beberapa lagi. Tentu saja, saya tidak punya waktu untuk menuliskan semuanya, tetapi Anda tidak akan percaya. Beberapa Raja seperti Penghuni Damai, atau... Saya telah menulisnya di suatu tempat, saya akan cari terlebih dahulu. Misalnya, Raja Orang-Orang Cinta, Raja Ras Damai, Raja Orang-Orang Persahabatan, Raja Penghuni Penuh Kasih, Raja Hati, Raja Orang-Orang Penggerak, Raja Kembalinya Persahabatan yang Rusak, dll.

Dua Raja yang menyebabkan tertundanya proses Perdamaian di Bumi, saya kenal Mereka. Saya tahu di mana Mereka tinggal. Satu di Eropa. Satu lagi juga di Eropa. Hanya saja bukan Eropa sepenuhnya. Itu di sebuah pulau. Tapi kedua negara ini, terutama pulau ini, adalah negara yang sangat kuat. Tapi Mereka (kedua Raja itu) tidak bisa berbuat banyak. Mereka tidak dapat berbuat banyak di dunia lain, di dunia yang tak kasatmata. Karena mungkin Mereka telah melakukan sesuatu yang salah dalam kehidupan pribadi Mereka. Entah publik mengetahuinya atau tidak mengetahuinya. Dan karena itu, mereka kehilangan sebagian kekuatan Mereka, dan Mereka dikendalikan oleh kelompok negatif, seperti para hantu bengis. Dan para hantu bengis juga masih berada di bawah beberapa pemimpin negatif tingkat tinggi. Jadi Mereka harus melakukan apa yang harus Mereka lakukan sesuai dengan karma dunia. Inilah masalahnya. Itu membuat saya sakit kepala dan sedih. Saya tak bisa tidur nyenyak akhir-akhir ini.

Jadi kita semua, terutama para praktisi spiritual, harus berdoa memohon perlindungan, harus berdoa memohon belas kasih untuk planet ini. Bahkan jika seorang Buddha datang, pasti ada bantuan. Dan untungnya, Buddha Maitreya datang. Dan karena Dia juga memiliki gelar dan tanggung jawab sebagai Raja Pemutar Roda Dharma. Jadi, para Raja ini juga memiliki kekuatan dan banyak bawahan untuk membantu Mereka. Meski demikian, bukan berarti sang Raja akan selalu menang.

Pada suatu waktu di sejarah Buddhis, Buddha Shakyamuni adalah Raja Pemutar Roda Dharma. Dan Dia bertempur dengan dunia pertempuran Astral yang provokatif. Dan Dia kalah, jadi Dia harus melarikan diri. Dia melarikan diri bersama (insan-)kuda-Nya dan orang-orang-Nya, dan tiba-tiba di depan, ada sebuah sarang, sarang besar insan-burung. Dan jika Dia terus melaju, Dia akan menghancurkan sarang itu. Jadi, Dia harus kembali. Dia tidak bisa terus maju. Tetapi masalahnya, di belakang-Nya ada iblis-iblis yang mengejar-Nya, iblis-iblis pertempuran dan pemimpin pertempuran mengejar-Nya. Jadi, jika Dia kembali, itu tidak baik. Itulah sebabnya Dia harus melarikan diri. Tetapi jika Dia berbalik arah, maka Dia akan menghadapi iblis-iblis yang ganas dan kejam ini. Tetapi Dia harus melakukannya. Dia tidak tega menghancurkan sarang dan bayi-bayi burung di dalamnya, dan juga si ibu burung. Jadi, Dia berbalik arah dengan cepat.

Tiba-tiba, Dia berbalik arah dengan cepat bersama beberapa prajurit-Nya. Dan para pemimpin pertempuran dan prajurit mereka tiba-tiba melihat Buddha Shakyamuni, Yang saat itu adalah Raja Pemutar Roda Dharma. Mereka melihat Dia tiba-tiba berbalik arah dengan cepat seperti itu, jadi mereka berpikir pasti ada tipu daya dari Raja Pemutar Roda Dharma. Jadi mereka ketakutan. Mereka melarikan diri. Jadi, sang Raja juga, tidak hanya menyelamatkan sarang besar milik insan-burung, anak-anak burung, dan ibu burung yang ada di depan, tapi juga menyelamatkan diri-Nya sendiri dan para prajurit-Nya bersama-Nya.

Dalam sutra Buddhis, ada cerita seperti itu. Jadi sebenarnya, welas asih akan memberi Anda keuntungan dalam situasi yang tidak menguntungkan. Itulah yang saya pikirkan. Tapi dalam situasi saya saat ini, kita tidak bisa berbalik arah karena saya tak punya tempat untuk dituju. Saya juga tidak ingin memutar balik. Hanya saja, sulit untuk bertempur di masa akhir Dharma.

Makhluk-makhluk di planet ini sangat teracuni. Mereka begitu jauh dari kebajikan, cinta dan kasih sayang, dan belas kasih, semua kualitas suci, yang telah hilang dari mereka selama ribuan atau miliaran tahun, ziliunan tahun. Jadi sangat sulit bagi mereka untuk membangunkan Sifat Tuhan, Sifat Buddha di dalam diri mereka. Jadi jika Anda ingin mereka melakukan sesuatu yang baik, itu sulit. Beberapa hal materiel, mungkin, jika mereka punya uang, banyak orang akan rela menyumbangkan atau membaginya untuk suatu tujuan yang baik, mungkin demi ketenaran, mungkin demi rasa terima kasih dari penerimanya, atau mungkin mendengar bahwa jika Anda berbuat baik, Anda akan mendapat pahala yang baik, itu tidak seperti aslinya di dalam hati mereka, mereka masih mempertahankan kualitas semacam ini jauh sebelum mereka datang ke planet ini dan terjebak di sini.

Saya berbicara dengan kedua Raja secara terpisah. Tetapi meskipun salah satu Raja, misalnya, adalah Raja Wilayah Bintang Utara, tetapi juga berada dalam tubuh fisik dan melakukan beberapa hal buruk, hal-hal yang tidak bermoral, dan Dia juga mewarisi karma dari Kerajaan di mana Dia adalah raja saat ini, yang melemahkan ketangguhan-Nya dan kekuatan keberanian-Nya, serta sebagian kekuatan Ilahi. Jadi Dia bilang Dia tidak bisa bergabung dengan Pasukan Perdamaian. Dan Raja dari negara lainnya juga mengatakan hal yang sama. Sayang sekali! Begitulah halnya ketika kita terjebak di dalam tubuh fisik dan di dalam dimensi fisik. Segala sesuatunya tidak begitu menguntungkan dan mudah.

Anda tahu, Sang Buddha adalah Raja Pemutar Roda Dharma. Dia masih harus melarikan diri dari para iblis. Alasannya adalah karena para iblis tersebut tidak takut melakukan hal-hal jahat atau aksi-aksi pembunuhan. Hanya para Makhluk Surgawi atau Raja Pemutar Roda Dharma yang memiliki welas asih, jadi Mereka tidak bisa terlalu sewenang-wenang terhadap kekuatan negatif. Itulah masalahnya; sangat membuat frustrasi. Terkadang kita harus melakukannya. Seperti misalnya, bahkan terhadap para hantu atau iblis, saya memiliki welas asih, saya kasihan pada mereka. Tetapi jika harus melakukannya, saya harus melakukannya. Lagi pula, banyak dari mereka yang tidak memiliki jiwa. Mereka lahir dari energi buruk yang dihasilkan oleh manusia dan mungkin juga makhluk lain melalui tindakan, pikiran, atau ucapan mereka. Oleh karena itu, mereka menjadi lebih lemah di dalam tubuh manusia.

Dan meskipun Buddha Shakyamuni pada saat itu adalah Raja Pemutar Roda Dharma, Dia terkadang masih kalah melawan para iblis dari dunia pertempuran Astral ini. Dan jika kita berada di dalam tubuh fisik, itu bahkan lebih lemah daripada tanpa tubuh fisik. Tetapi dengan tubuh fisik, kita dapat melakukan banyak hal lain: memberkati lingkungan, memberkati orang lain, dan memberkati di mana pun memungkinkan. Kecuali untuk bertempur melawan para iblis dan hantu, terkadang ada kekurangannya. Saya tidak tahu

bagaimana lagi menjelaskannya kepada Anda, jiwa-jiwa luar biasa. Kita memiliki beberapa kelemahan di dunia ini. Tanpa batasan tubuh fisik, kita dapat menggunakan lebih banyak kekuatan, dan secara otomatis kita akan memiliki lebih banyak kebijaksanaan. Tetapi tubuh fisik sangat, sangat diperlukan. Jika tidak, Tuhan tidak perlu mengutus Putra-Nya turun ke dunia ini untuk menderita, bahkan demi menyelamatkan makhluk-makhluk lain yang menderita. Sama seperti, seperti yang saya katakan, listrik ada di mana-mana dan sangat kuat, tetapi Anda harus membatasinya di dalam kabel. Beberapa kabel yang lebih besar lebih kuat, beberapa kabel yang lebih kecil kurang kuat. Tapi semuanya memiliki fungsi dan kegunaannya. Tanpa kabel, tidaklah mungkin untuk memanfaatkan listrik. Itulah mengapa kita sangat penting, mereka yang telah memilih untuk datang ke sini dalam tubuh fisik untuk membantu dunia ini. Tapi tentu saja bukan tanpa risiko.

Berapa banyak Guru telah meninggal dengan cara yang begitu brutal? Anda semua tahu itu. Dan yang Mereka lakukan hanyalah mengajarkan hal-hal baik dan menyelamatkan jiwa para makhluk, membantu mereka bahkan secara fisik di dunia fisik mereka ketika mereka membutuhkannya, meskipun orang-orang tidak mengetahuinya.

Tapi saat mereka membutuhkannya dan berdoa dengan putus asa, Guru mana pun Yang bertanggung jawab untuk menyelamatkan jiwa-jiwa yang putus asa dalam kurun waktu tertentu akan menolong mereka. Beberapa orang mengetahuinya, tentu saja, bahkan dengan mata fisik mereka dapat melihatnya. Tapi kebanyakan mereka tidak tahu, kebanyakan mereka tidak bisa tahu, karena mereka tidak selaras dengan pengetahuan sejati. Wow, sangat sulit menjelaskannya. Mereka terlalu duniawi. Perhatian mereka, tindakan mereka, ucapan mereka, perkataan mereka, pemikiran mereka, semuanya terkonsentrasi pada aspek fisik kehidupan, semuanya demi kenyamanan, uang, ketenaran, kelangsungan hidup, dan mereka melupakan Tuhan sepenuhnya. Meskipun sesekali mereka ingat, terlintas dalam pikiran mereka atau sesuatu mengingatkan mereka, mereka tidak memiliki perhatian penuh pada Tuhan.

Saya membaca di berita tentang satu pengalaman mati suri. Salah satu wanita mengatakan bahwa Tuhan Yesus mengatakan kepadanya bahwa meskipun ada banyak orang Kristen, mereka tidak memiliki hubungan yang intim dengan Yesus. Mereka tidak memiliki hubungan pribadi dengan Tuhan Yesus. Tetapi untuk memiliki hubungan seperti itu, Anda harus masuk ke dalam batin di mana Yesus berada. Di dunia fisik, kita hanya memiliki penampilan fisik. Di dalam dunia yang tak terlihat, Anda akan melihat Tuhan Yesus dengan jelas, lebih jelas. Dan jika Anda ingin mencapai keadaan itu, untuk melihat Yesus dengan lebih jelas dan lebih sering atau setiap hari, Anda harus masuk ke dalam, benar-benar masuk ke dalam, dengan bantuan dari seorang Guru yang tercerahkan. Tidak ada cara lain agar hal ini bisa terjadi.

Karena Sang Guru sudah berada di dunia batin dan juga dunia luar, dan Dia dapat membantu menuntun Anda ke sana dengan membuka kekuatan kebijaksanaan Anda seperti Mata Ketiga dan juga membuka kemampuan berharga Anda yang lain seperti Telinga Ketiga, Anda dapat menyebutnya begitu. Ketika Anda berada di dalam batin melalui Rahmat para Guru lewat inisiasi, tentu saja, dengan Rahmat Tuhan, Anda akan dapat berada di dunia dalam dan juga dunia luar.

Dan setelah Guru membantu Anda memulihkan kekuatan batin Anda, kekuatan Ilahi Anda, maka Anda tak hanya dapat menyelamatkan diri Anda jiwa Anda, tetapi juga anggota keluarga Anda, beberapa generasi di masa lalu dan masa depan, yang berarti mereka yang telah meninggal dunia dan mereka yang akan lahir atau yang telah lahir dalam lingkaran kerabat Anda. Maka Anda dapat memiliki kekuatan untuk menyelamatkan mereka juga. Itu tergantung pada seberapa kuat Anda. Semakin kuat Anda, semakin rajin Anda berlatih meditasi untuk masuk lebih dalam ke reservoir Kekuatan Universal, kemudian lebih dekat ke Rumah, lebih dekat ke Kerajaan Tuhan di dalam, maka semakin banyak kekuatan yang akan Anda miliki.

Tentu saja, Guru akan selalu ada untuk Anda dan membantu Anda, mengawasi Anda 24/7, sampai Anda pulang ke Rumah, sampai Anda berada di Rumah di mana Anda aman, dicintai, dan berkuasa. Sampai saat itu, Guru tidak akan pernah meninggalkan Anda. Tapi Anda harus selalu berada di dalam bersama Guru, yang berarti berpikir ke dalam, lebih ke dalam. Di luar Anda melakukan semua tugas Anda, tetapi di dalam Anda selalu mengingat Tuhan, memuji Tuhan, bersyukur kepada Tuhan, berdoa kepada Tuhan, dan selalu mengingat Hadirat Guru Anda, yang selalu ada bersama Anda, apakah Anda dapat melihat-Nya atau tidak.

Saat ini, di Zaman Akhir Dharma, sangat sulit untuk mencapai keadaan tercerahkan, baik di dalam maupun di luar. Tetapi banyak saudara-saudari di Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai, mereka dapat melakukannya. Anda dapat melihatnya dengan membaca (menonton) banyak Suara Hati di Supreme Master Television kami. Dan Anda sendiri tahu itu, jika Anda juga punya pengalaman yang sama.

Alasan sebelumnya kami tidak mengizinkan mereka berbicara di depan umum adalah karena khawatir, pertama, orang-orang tidak akan memahami mereka dan akan memberikan pandangan atau perlakuan seperti itu kepada mereka. Nomor dua, jika Anda terlalu sering menyombongkan diri, maka itu akan menjadi kebiasaan. Maka Surga akan menutupnya, agar Anda tidak terlalu banyak menceritakan rahasia Surga. Tetapi Anda dapat menceritakan pengalaman Anda ketika Anda bersama Guru, atau jika Guru mengizinkan, dengan kehadiran atau izin Guru. Tetapi sesekali Anda menceritakan satu atau dua pengalaman, tidak apa-apa. Hanya jangan menjadi kebiasaan Anda pergi keluar dan menceritakan pencapaian batin Anda ke semua orang, karena orang-orang tidak akan mengerti, dan mereka mungkin akan membuat masalah bagi Anda. Atau Anda akan dipuji dan disembah, kemudian ego Anda akan menguasai diri Anda dan itu tidak baik untuk Anda. Tapi jika Anda memberi tahu dengan kecenderungan alami, tanpa ego, dan untuk membantu orang lain mengingat Rumah mereka yang sebenarnya, maka hal itu dapat dimaafkan. Itu tidak dilarang, hanya saja lebih baik kita diam.

Sebagian besar dari Anda tetap diam, dan itu sangat bagus. Tetapi tidak apa-apa sesekali berbagi untuk membantu dunia, untuk memahami bahwa “dongeng-dongeng” tentang melihat Surga, melihat para Buddha, atau melihat Tuhan Yesus bukan hanya dongeng, itu adalah pengalaman yang nyata. Dan sekali Anda berada dalam situasi seperti itu, Anda tidak akan pernah ingin tinggal di dunia ini. Bukan berarti Anda tertekan atau apa pun, hanya saja bagi Anda dunia ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan Surga megah yang Anda lihat di dalam. Dan apa yang disebut sebagai jenis cinta duniawi, romansa dan sebagainya, tidak lagi berarti bagi Anda karena Anda mengetahui Cinta sejati di dalam diri Anda, yang tak terlukiskan. Begitu Anda cukup beruntung atau cukup tercerahkan untuk menyatu dengan jenis Cinta seperti itu, yang Anda sebut “dunia lain”, atau “di ruang Ilahi, area Ilahi, region Ilahi,” itu benar-benar berbeda dari dunia fisik yang penuh ilusi ini. Anda tidak menginginkan apa-apa lagi dari dunia ini.

Mereka yang datang ke dunia ini karena mereka memiliki Cinta yang besar, mereka tidak tahan melihat penderitaan orang lain, yang dapat mereka lihat, dan mereka merespons doa-doa mereka, sehingga mereka turun untuk membantu. Jika tidak, tidak ada seorang pun yang benar-benar ingin datang ke sini untuk mendapatkan keuntungan atau ketenaran atau alasan fisik apa pun, hanya karena Kasih murni. Dan dengan Rahmat Tuhan, mereka membawa berkah, kebahagiaan, kelimpahan ke dunia ini.

Namun tetap saja, jumlah praktisi tulus yang benar-benar ingin kembali ke Rumah sejati mereka, dunia mereka yang sejati, masih jauh lebih sedikit dibandingkan dengan seluruh populasi di planet ini. Jadi sulit untuk mengalahkan kekuatan negatif di dunia ini. Oleh karena itu, banyak Guru yang datang, mengambil begitu banyak karma dari para murid Mereka, dan juga untuk mengangkat semua orang di planet ini. Mereka harus sangat menderita dan mempertaruhkan segalanya dan mempertaruhkan nyawa mereka juga. Kita tidak akan pernah bisa berbicara cukup tentang hal itu. Sedikit saja seperti itu, sudah banyak kesedihan yang terjadi. Jika Anda tahu betapa para Guru benar-benar menderita di balik pintu tertutup, Anda akan lebih menghargai Mereka, dan Anda akan lebih mendengarkan Mereka, dan Anda akan berlatih dengan lebih tekun.

Photo Caption: Bahkan Daun Musim Gugur Menyukai Langit yang Cerah

Unduh Foto   

Tonton Lebih Banyak
Semua bagian (1/3)
1
Antara Guru dan Murid
2025-04-08
2108 Tampilan
2
Antara Guru dan Murid
2025-04-09
1716 Tampilan
3
Antara Guru dan Murid
2025-04-10
1567 Tampilan
Tonton Lebih Banyak
Video Terbaru
Berita Patut Disimak
2025-04-13
18649 Tampilan
Berita Patut Disimak
2025-04-13
506 Tampilan
28:57
Berita Patut Disimak
2025-04-13
214 Tampilan
Bagikan
Bagikan ke
Lampirkan
Mulai pada
Unduh
Mobile
Mobile
iPhone
Android
Tonton di peramban seluler
GO
GO
Prompt
OK
Aplikasi
Pindai kode QR, atau pilih sistem telepon yang tepat untuk mengunduh
iPhone
Android